July 23, 2013

Efek Samping Jika kurang Tidur

Efek Samping Jika kurang Tidur - bintancenter.blogspot.com
Efek Samping Jika kurang Tidur
Kesehatan - Semua Orang Pasti mendambakan Tidur yang nyenyak , namun Bagaimana jika anda tidak mendapatkan waktu tidur yg cukup. maka siap-siaplah untuk menghadapi resiko-resiko di bawah ini. Akibat- Akibat jika Anda kurangan tidur:



Orang yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki kemungkinan 3 kali lebih besar dalam terkena pilek, menurut penelitian JAMA.


Menurut peneliti dari Universitas Chicago, Kekurangan tidur 6 hari saja akan membuat orang mempunyai kemungkinan untuk resistensi terhadap insulin, yaitu hormon yang membantu mengangkut glukosa dari aliran darah ke sell. Dan studi lain Mengatakan, tes menunjukkan bahwa peserta yang tidur kurang dari 6 jam/ malam tidak dapat mengolah gula dengan benar. Hal ini bisa mengakibatkan diabetes tipe 2 .


Penelitian di Universitas Chicago juga menemukan bahwa kurang menutup mata menyebabkan tingkat kortisol, hormon stres meningkat saat sore dan malam dan menyebabkan peningkatan detak jantung, tekanan darah, dan glukosa darah. Hal itu bisa meningkatkan risiko hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.


Orang yang mengalami kelelahan fatal juga kurang bahagia. konsentrasi anda berkurang dan membuat kegiatan-kegiatan tertentu seperti mengemudi menjadi berbahaya. Hal ini bisa meningkatkan kemungkinan depresi, namun kasus ini hanya berlaku pada orang-orang yang rentan terhadap penyakit.


Semua orang membuktikan hal ini, kulit jadi pucat dan gelap. Lebih buruk lagi, peningkatan kadar kortisol dapat memperlambat produksi kolagen, yang bisa mengakibatkan keriput. Penelitian juga menunjukan bahwa kulit mengalami pergantian 8 kali lebih cepat pada saat anda tidur, jadi tidur cukup bisa mengurangi kerutan.


Disimpulkan dalam studi kesehatan sekolah kesehatan Johns Hopkins Bloomberg. Penelitian ini melibatkan 6.000 wanita selama sekitar satu dekade, mereka menemukan bahwa orang yg kurang tidur dari 7 jam per malam memiliki kemungkinan 50 persen lebih besar terkena kanker dibandingkan yang tidur lebih banyak.


Artikel Lainnya: